Jakarta – Delegasi Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) mengunjungi IBM dan New York Office for Technology and Innovation (NYC OTI) dalam rangkaian kegiatan Smart City Reverse Trade Mission (RTM) di Amerika Serikat.
Kecuali diikuti oleh staf dan kekuatan ahli Otorita IKN, kegiatan yang disponsori oleh dana hibah United States Trade and Development Agency (USTDA), berisikan delegasi yang diikuti oleh Direktur Jenderal Aptika Kominfo, Kementerian Keuangan, Bappenas, serta Konsulat Jenderal Republik Indonesia di New York.
Senior Vice President dan Chief Commercial Officer IBM, Rob Thomas menuturkan, mengenai kontribusi IBM untuk dapat berpartisipasi dalam pengembangan teknologi di Ibu Kota Nusantara.
«Tiga teknologi, Hybrid Cloud, Artificial Intelligence, dan Quantum Computing menjadi konsentrasi dalam pengembangan teknologi IBM,» ujarnya dalam keterangan sah, Rabu (24/4/2024).
Menurut ia, pengaplikasian sbobet teknologi manajemen aset dengan memanfaatkan teknologi sensor IoT dan diotomasi dengan teknologi kecerdasan buatan akan mengefisienkan pengelolaan dan pelayanan IKN.
Deputi Transformasi Hijau dan Komputerisasi Mohammed Ali Berawi mengajak perusahaan global dan kolaborator internasional dalam membangun Ibu Kota Nusantara.
«Ibu Kota Nusantara adalah format pelaksanaan transformasi kerja via pemanfaatan teknologi dan peningkatan kapasitas SDM dalam pengaturan dan pengembangan teknologi,» kata Ali.
Dari hasil pertemuan antara OIKN dan pihak IBM, direncanakan untuk dapat mengerjakan proof of concept (POC) teknologi manajemen aset berbasis Maya of Things (IoT) dan kecerdasan buatan untuk dapat diuji coba di Ibu Kota Nusantara.
«Pengaplikasian teknologi ini dapat meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan kota via kecakapan analitik prediktif, khususnya di sektor keberlanjutan pelayanan kota,» imbuh Ali.
Kunjungan ini kemudian dilanjutkan ke kantor teknologi dan inovasi pemerintah New York (NYC-OTI) yang memiliki wewenang dalam menyediakan solusi teknologi dan mensupport inovasi pelayanan kota.
Comentarios recientes